Sebagai negara dengan penduduk nomor satu di dunia, China dikenal sebagai negara yang memproduksi berbagai jenis barang serta makanan maupun minuman ternama di dunia.
Salah satu minuman asal China yang terkenal adalah minuman Rio. Namun yang menjadi pertanyaan sekarang adalah, sebenarnya minuman Rio China apakah halal atau tidak sih?
Pertanyaan seperti di atas sangatlah layak untuk ditanyakan dan dicari tau jawabannya bagi siapapun diantara kaum muslimin yang ingin mencoba minuman tersebut. Hal ini karena memang sudah selayaknya setiap muslim memahami terlebih dahulu status kehalalan suatu produk sebelum mengonsumsinya.
Berangkat dari hal tersebut, pada artikel ini kami akan sedikit mengulas status kehalalan minuman rio China berdasarkan fakta-fakta yang ada di lapangan. Kuy simak ulasannya!
Mengenal Minuman Rio China
Dialihbahasakan dari wikipedia, minuman Rio adalah merek minuman alcopop siap minum Tiongkok yang dibuat pada tahun 2003 dan diproduksi oleh Shanghai Bacchus Limited Company yang merupakan cabang dari Pabrik Penyulingan Bacchus yang berbasis di Australia.
FYI, Alcopop sendiri adalah sebuah istilah minuman beralkohol rasa tertentu dengan kandungan alkohol yang relatif rendah. Termasuk di dalam kategori ini adalah:
- Minuman malt (berkarbonasi ringan yang ditambahkan berbagai jus buah atau perasa lainnya.
- Minuman yang mengandung anggur yang telah ditambahkan bahan-bahan seperti jus buah atau perasa lainnya.
Sebagai minuman alcopop, Rio bisa dikatakan merupakan salah satu produsen alcopop terbesar di China bersama merk Breezer. Yang mana kedua merek tersebut berbagi gabungan dua pertiga dari pasar alcopop di Cina.
Saking besarnya merk ini, sempat pada pertengahan awal 2014 mereka menghasilkan pendapatan sebesar 365 juta yuan (US$59 juta).
Pada awalnya Rio hadir dalam bentuk botol, tetapi kini mereka juga menawarkan kemasan dalam bentuk kaleng dengan berbagai rasa buah. Diantaranya adalah rasa:
- Grape & brandy
- Lime & rum
- Peach & brandy,
- Rose & whisky
- Fruit punch & vodka
- Yoghurt & vodka
- Rose & brandy
Untuk komposisinya, tentu setiap rasa memiliki komposisi yang berbeda. Misalnya untuk yang varian lime & rum, komposisinya adalah:
- air, sirup jagung fruktosa tinggi, gula, vodka, rum,
- konsentrat jus lemon, dasar minuman yoghurt,
- bahan tambahan makanan (karbon dioksida, asam sitrat, trisodium sitrat, pektin), perasa.
Kemudian, karena di awal telah dijelaskan bahwa minuman Rio termasuk kategori Alcopop, maka tentu saja terdapat kandungan alkohol di dalam minuman ini. Tepatnya ia mengandung 3% alkohol di setiap kalengnya.
Dari berbagai penjelasan di atas, lantas bagaimanakah sebenarnya status kehalalan dari minuman asal China ini?
Status Kehalalan Minuman Rio
Dari fakta bahwa minuman ini mengandung alkohol sebanyak 3%, maka jika Anda bertanya anggur putih ini halal atau haram, maka jelas jawabannya haram.
LPPOM (Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, dan Kosmetika) MUI menetapkan bahwa alkohol dalam minuman masuk dalam kategori non-halal, sehingga setiap muslim wajib menjauhinya.
Sebagai zat yang memiliki efek memabukkan, alkohol termasuk dalam khamr. Dalam berbagai ayat al-Qur’an dan hadits Nabi Saw, larangan mengkonsumsi khamr ini muncul. Salah satunya adalah firman Allah yang berbunyi:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِنَّمَا الْخَمْرُ وَالْمَيْسِرُ وَالْاَنْصَابُ وَالْاَزْلَامُ رِجْسٌ مِّنْ عَمَلِ الشَّيْطٰنِ فَاجْتَنِبُوْهُ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ
“Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya minuman keras, berjudi, (berkurban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah, adalah perbuatan keji dan termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah (perbuatan-perbuatan) itu agar kamu beruntung.” (TQS Al Maidah:90)
Setelah mengetahui fakta ini, sebagai muslim wajib bagi Anda untuk menjauhi minuman Rio asal China ini. Karena jika sampai Anda masih kekeh untuk meminumnya, maka Anda akan diancam oleh Allah sebagaima dengan sabda Nabi Saw:
”Allah melaknat (mengutuk) khamr, peminumnya, penyajinya, pedagangnya, pembelinya, pemeras bahannya, penahan atau penyimpannya, pembawanya, dan penerimanya.” (HR. Ahmad)
Wallahua’lam
Temukan status halal produk lain:
Membantu Anda menelusuri informasi seputar kehahalan produk yang beredar di tengah masyarakat. Saat ini sedang menimba ilmu sebagai mahasiswa Fakultas Ushuluddin di Universitas Al-Azhar, Mesir. Ikuti kami di Telegram!