Gelatin Bovine Hide Apakah Halal? Begini Penjelasannya!

Bagi Anda yang kerap memperhatikan komposisi dalam produk kosmetik, makanan, dan farmasi tentu sudah tidak asing lagi dengan gelatin. Zat yang memliki ragam jenisnya ini pada faktanya memang menjadi bahan yang cukup berguna dalam industri-industri yang telah kami sebut di atas.

Diantara jenis gelatin yang paling sering digunakan adalah Gelatin Bovine Hide. Namun, sebenarnya Gelatin Bovine Hide apakah halal atau tidak?

Status kehalalan gelatin secara umum memang kerap kali diperbincangkan oleh para cendekiawan muslim. Hal ini dikarenakan sumbernya yang berasal dari zat hewani dan bukan nabati. Karena itulah pada akhirnya banyak titik kritis kehalalan dalam zat yang satu ini. Bahkan, cenderung terjadi perbedaan pendapat yang cukup alot.

Namun, pada artikel ini kami tidak akan mengulas kehalalan gelatin secara umum, melainkan akan terfokus kepada bahasan kehalalan Gelatin Bovine Hide. Kuy simak ulasannya!

Mengenal Gelatin Bovine Hide

Gelatin adalah bahan yang diperoleh dari jaringan kolagen binatang. Jaringan kolagen tersebut berasal dari bagian tulang keras, tulang rawan, tendon, atau kulit suatu hewan. Umumnya hewan yang menjadi sumber gelatin adalah babi dan sapi.

Dalam dunia ilmiah, gelatin yang berasal dari babi disebut dengan Gelatin Porcine. Adapun yang bersumber dari sapi adalah Gelatin Bovine. Namun jika ditambahkan kata “Hide”, maka secara spesifik gelatin tersebut berasal dari kulit sapi.

Secara umum, pembuatan gelatin singkatnya adalah dengan cara merendam kulit atau tulang hewan yang kaya akan kolagen dalam asam atau basa, kemudian hasilnya diekstrasi dengan panas secara bertingkat yaitu dilakukan pada evaporator atau tangki biasa pada suhu 60,70, 80, 90, dan 100 derajat Celcius untuk menghasilkan mutu gelatin yang berbeda-beda.

Hingga saat ini, penggunaan Gelatin Bovine Hide masih menjadi salah satau primadona dalam dunia industri. Meskipun tidak sebanyak penggunaan kulit babi, tapi pengggunaan jenis ini unggul pada industri yang terletak di negeri muslim.

Bukan tanpa sebab, pada kenyataannya Gelatin Bovine Hide memang memiliki segudang manfaat, baik itu untuk pihak produsen maupun konsumen. Diantara beberapa manfaatnya adalah:

  • Meningkatkan fungsi otak dan kesehatan mental.
  • Membantu menurunkan berat badan.
  • Bermanfaat untuk kesehatan kulit dan rambut
  • Dan berbagai manfaat lainnya.

Dari berbagai penjelasan di atas, lantas bagaimanakah sebenarnya status kehalalan dari Gelatin Bovine Hide ini?

Gelatin Bovine Hide Halal?

Sebagaimana yang telah disinggung pada bagian pembukaan, status kehalalan dari gelatin secara umum, atau bahkan gelatin sapi secara khusus telah menjadi topik diskusi para cendekiawan muslim.

Berkenaan dengan status kehalalan dari Gelatin Bovine Hide ini, kami menyadur dari apa yang ditulis dalam situs dw.com. Disana tertulis bahwa Perusahaan Pengembangan Industri Halal (HDC) yang berbasis di Malaysia telah menerbitkan fatwa seorang cendekiawan dari Universitas Al-Azhar Mesir. Adalah Su`aad Salih, profesor Fiqih di Universitas Al-Azhar yang mengatakan,

“Gelatin adalah zat rapuh yang diekstraksi dengan merebus tulang, kuku, dan jaringan hewan. Jadi itu tergantung pada hewan tersebut. Jika itu adalah hewan yang dagingnya halal, seperti sapi, unta, domba dan sebagainya, maka gelatin adalah halal, dan demikian pula halnya dengan semua makanan yang disiapkan darinya. Namun, jika hewan itu dari daging haram seperti babi, maka gelatin yang dibuat itu haram.”

Dari pernyataan Prof Su’aad Salih dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa selama gelatin itu berasal dari sumber yang halal, dalam hal ini adalah sapi, ikan, unta, dan domba, maka jelas hukumnya adalah halal.

Hal ini juga dikuatkan dengan sebuah kaidah ushul fiqih yang telah masyhur di kalangan jumhur ulama. Kaidah tersebut yaitu:

أَصْلُ فِى اْلأَشْيَاءِ اْلإِ بَا حَة حَتَّى يَدُ لَّ اْلدَّلِيْلُ عَلَى التَّحْرِيْمِ

Artinya: “Hukum asal dari suatu benda adalah mubah sampai ada dalil yang melarangnya“

Hanya saja memang, ada satu hal lagi yang harus diperhatikan. Karena gelatin itu berasal dari sumber hewani, maka proses penyembelihan hewan yang digunakan dalam gelatin haruslah memenuhi persyaratan syar’i. Karena jika tidak, hewan yang halal tersebut statusnya berubah menjadi bangkai, dan bangkai hukumnya jelas haram dalam islam. Wallaahu A’lam

Temukan status halal produk lain:

Daftar Cokelat Impor Halal