Selain brand skincare lokal, kini banyak brand skincare asal berbagai negara mulai merambah pasar Indonesia. Baik itu dari negara seperti Malaysia, Thailand, China, Jepang, bahkan Korea sudah tersedia.
Salah satu skincare asal Korea yang kini beredar adalah Beauty of Joseon. Namun yang kini menjadi pertanyaan adalah, sebenarnya Beauty of Joseon apakah sudah BPOM dan halal MUI? Atau seperti apa?
Meskipun sebuah brand skincare berasal dari luar negeri, hal tersebut tidak menjamin keamanan dan juga kehalalannya. Bisa saja ternyata brand tersebut mengandung zat-zat berbahaya yang dapat membahayakan kulit maupun tubuh. Karena itu, mengetahui suatu brand sudah mendapatkan jaminan keamanan adalah suatu keharusan.
Dalam hal ini tentu di Indonesia adalah dengan mendapatkan jaminan keamanan dari BPOM maupun jaminan kehalalan dari MUI.
Berangkat dari hal tersebut, pada artikel ini kami akan sedikit mengulas status BPOM dan kehalalan dari Beauty of Joseon berdasarkan fakta-fakta yang kami dapatkan dari berbagai sumber terpercaya.
Mengenal Beauty of Joseon
Sebagaimana yang sudah disinggung pada bagian sebelumnya, Beauty of Joseon merupakan satu dari sekian banyak brand skincare asal Korea Selatan yang sudah masuk ke pasar Indonesia.
Pada situs resminya yang berbahasa Inggris, mereka mendeskripsikan brandnya sebagai “Merek perawatan kulit yang dibuat dengan bahan Hanbang (obat herbal tradisional) yang diwariskan dari Dinasti Joseon.
Kami percaya kebiasaan perawatan kulit yang sehat membebaskan kita dan memperkaya kehidupan kita sehari-hari. Kami sangat berharap produk kami dapat meredakan ketegangan dan stres Anda, serta memberi Anda kehidupan yang lebih sehat dan damai.”
Untuk produknya sendiri, bisa dikatakan brand ini memiliki cukup banyak variasi. Diantaranya adalah:
- Dynasty Cream
- Glow Serum
- Calming Serum
- Relief Sun
- Green Plum Refreshing Cleanser
- Ginseng Essence Water
- Apricot Blossom Peeling Gel
- Dan beberapa yang lainnya
Salah satu produknya yang cukup laris adalah Glow Serum. Serum ini dirancang untuk memperbaiki kulit dengan masalah inflamasi. Terdiri dari 59,94% ekstrak propolis yang kaya akan bahan anti inflamasi, ia diklaim membantu meredakan masalah kulit.
Selain itu, kandungan 2% niacinamide berfungsi untuk meratakan warna wajah dan, mengurangi masalah kulit dengan menyeimbangkan minyak dan kelembapan, serta kandungan 0,5% betaine salicylate membantu menghilangkan sebum di pori-pori yang menyatu.
Dari berbagai fakta di atas, lantas sebenarnya Beauty of Joseon apakah sudah BPOM dan halal MUI? Atau seperti apa?
Beauty of Joseon Apakah Sudah BPOM dan Halal MUI?
Kini kita masuk pada pembahasan utamanya, yaitu tentu saja menjawab pertanyaan Beauty of Joseon apakah sudah BPOM dan halal MUI? Atau seperti apa?
Guna menjawab pertanyaan tersebut sebenarnya sangat mudah. Anda hanya harus memastikannya secara langsung ke pihak yang memiliki kewenangan dalam menetapkan jaminan keamanan dan juga kehalalan, dalam hal ini tentu saja BPOM dan juga MUI.
Karena itu, disini kami sudah mengunjungi kedua situs lembaga tersebut untuk memastikan statusnya. Lalu bagaimanakah hasil penelusuran kami tersebut?
Status BPOM
Penelusuran pertama kami adalah dengan berkunjung ke situs cek BPOM. Dengan menggunakan kata kunci “Beauty of Joseon” di laman pencarian bagian nama merk, maka hasilnya kami berhasil menemukan fakta bahwa produk-produk brand ini yang kini berada di Indonesia sudah memiliki izin edar dari BPOM. Ini buktinya:
Ini salah satu detail izin edarnya:
Status Halal MUI
Berikutnya kami pun mengunjungi situs cek halal MUI. Masih dengan menggunakan kata kunci yang sama pada laman pencarian, maka hasilnya kami tidak mendapati adanya satupun sertifikat halal atas nama brand asal Korea ini. Yang ada hanyalah tulisan “Produk tersebut belum memiliki Ketetapan Halal MUI atau Produk Tidak Dipublish.”
Kesimpulan
Dengan demikian, jika Anda bertanya Beauty of Joseon apakah sudah BPOM dan halal MUI, maka jawabannya ia sudah memiliki izin edar dari BPOM. Adapun dari segi kehalalannya, hingga saat ini memang ia belum memiliki sertifikat halal.
Namun meskipun begitu, tiadanya sertifikat halal bukan berarti membuat suatu produk menjadi haram ya. Hal ini karena pada hakikatnya sertifikat tersebut hanya berfungsi sebagai wasilah agar seorang muslim merasa lebih aman dalam menggunakan sesuatu. Terlebih lagi, di situs resminya brand ini mencantumkan bahwa ia berstatus vegan. Wallaahu A’lam
Temukan status BPOM dan halal produk lain:
Membantu Anda menelusuri informasi seputar kehahalan produk yang beredar di tengah masyarakat. Saat ini sedang menimba ilmu sebagai mahasiswa Fakultas Ushuluddin di Universitas Al-Azhar, Mesir. Ikuti kami di Telegram!