5 Rekomendasi Kitab Untuk Suami Istri

Tidak bisa dipungkiri lagi, setiap manusia tentu memiliki naluri untuk melestarikan keturunan. Berangkat dari naluri tersebut, maka seorang laki-laki akan mencintai seorang perempuan, begitupun sebaliknya.

Ketika dua hati telah bertemu, maka mereka akan disatukan dengan akad pernikahan. Pernikahan adalah jembatan bagi sepasang insan untuk melanjutkan hidup ke dalam bahtera keluarga.

Dalam mengarungi bahtera tersebut, suami-istri tentu akan menghadapi berbagai ombak dan badai yang menerjang. Tidak ada satupun pasangan yang terbebas dari masalah rumah tangga. Akan terus ada masalah yang datang silih berganti tiada henti.

Karena itu, sepasang suami istri harus menyiapkan dirinya untuk menghadapi kehidupan rumah tangga agar menjadi pasangan yang sakinah mawaddah wa rohmah.

Karena itu, di artikel ini kami telah mengulas 5 rekomendasi kitab untuk suami istri agar mampu survive dan lebih bahagia dalam menjalani kehidupan berumah tangga.

1. Kitab Fathul Izar

Kitab untuk suami istri pertama yang akan kami bahas adalah Fathul Izar. Bagi kalangan santri pesantren salaf (tradisional), tentu sudah tidak asing dengan kitab yang satu ini. Hal ini karena banyak pesantren yang menjadikan kitab ini sebagai salah satu kitab yang dikaji oleh para santri, khususnya para santri senior yang notabene sudah masuk usia siap menikah.

Fathul Izar dikarang oleh salah satu ulama yang berasal dari Pasuruan, yaitu KH Abdullah Fauzi. Dilihat dari namanya saja, seharusnya Anda sudah mengetahui apa sebenarnya topik utama dalam kitab ini. Ya, jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia, Fathul Izar memiliki arti “Terbukanya Sarung”.

Dari judul tersebut, sudah sangat jelas bahwa kitab ini membahas sesuatu yang terdapat di balik sarung. Apakah itu? Anda juga tentu sudah memahaminya ya, hehe…

Dalam kitab ini, sang penulis mengulas secara lengkap segala hal yang berkaitan dengan kebutuhan bathin dalam berumah tangga. Beliau secara fokus menyajikan tata cara hubungan suami istri saat berada di dalam kamar serta memuat tentang etika berhubungan suami istri, gaya berhubungan dan lain sebagainya.

Karena vulgarnya bahasa dalam kitab ini, ada baiknya Anda tidak membacanya bersama anak yang masih di bawah umur.

2. Kitab Qurrotul Uyun

Kitab untuk suami istri berikutnya adalah kitab Qurrotul Uyun. Sama seperti kitab Fathul Izar, kitab ini juga sering dikaji oleh para santri di pesantren salaf (tradisional). Biasanya Qurrotul Uyun dikaji oleh para santri dalam waktu yang singkat, khususnya di bulan Ramadhan. Sebab kitab ini tidak perlu membutuhkan penelaahan dan perenungan yang mendalam.

Secara umum, Qurrotul Uyun merupakan kitab berbentuk syarah dari nazham (Syair) yang ditulis oleh Syekh Qasim bin Ahmad bin Musa bin Yamun. Adapun pensyarah kitab ini adalah Syekh Muhammad at-Tahami Ibnu Madani.

Hampir sama dengan kitab Fathul Izar, Qurrotul Uyun juga membahas segala hal yang berkaitan dengan hubungan seks antar suami istri.

Sang penulis menguraikan topik bersenggama secara lengkap gamblang, dan mudah dipahami. Beliau memulai kitabnya dari pemilihan waktu yang tepat, tata cara foreplay yang dianjurkan, bagaimana posisi yang unggul dan doa-doa yang harus dibaca dalam bersenggama.

Selain itu masih banyak pembahasan lainnya yang dipaparkan oleh sang penulis dalam kitab ini. Over all, sang penulis sangat sangat berhasil dalam memamaparkan tulisannya, sehingga mampu menggugah bagaimana suami istri bisa menikmati keharmonisan rumah tangga.

3. Kitab Uqudu Lujain

Berikutnya kitab untuk suami istri yang bagus adalah kitab Uqudu Lujain. Sama seperti kedua kitab sebelumnya, kitab ini juga merupakan sebuah kitab yang lazim dikaji di berbagai pesantren salaf (tradisonal) yang ada di Indonesia.

Kitab yang memiliki nama asli Syarah ‘Uqudu al-Lujain Fi Bayani Huquqi al-Zaujain ini merupakan buah karya dari salah satu ulama nusantara yang mendunia, yaitu Syaikh Muhammad Nawawi bin Umar Nawawi al Bantani al-Jawi.

Alasan Syaikh Nawawi menulis kitab ini adalah sebagai jawaban atas permintaan sebagian orang yang menginginkan Syaikh Nawawi untuk memberi penjelasan dalam sebuah risālah ringkas yang membahas tentang masalah suami istri dengan harapan bisa memberi manfaat bagi orang yang menginginkan kebaikan.

Secara umum, bahasan dalam kitab yang singkat namun berbobot ini adalah:

  1. Memaparkan tentang hak-hak seorang istri kepada suaminya.
  2. Menjelaskan tentang hak-hak seorang suami kepada istrinya.
  3. Menjelaskan tentang keutamaan sholatnya seorang perempuan di rumahnya sendiri.
  4. Menjelaskan tentang haramnya seorang laki-laki menatap perempuan lain yang bukan mahram, begitu juga sebaliknya.

4. Kitab Adabul Islam fii Nidzamil Usroh

Selanjutnya adalah kitab Adabul Islam fii Nidzamil Usroh. Jika kitab-kitab yang sudah dibahas sebelumnya merupakan kitab yang umum dikaji di berbagai pesantren salaf (tradisional) yang ada, maka tidak dengan kitab ini. Kitab ini tidak menjadi bahan ajar di pesantren, akan tetapi biasanya dibaca secara individu oleh orang perorang.

Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia, kitab ini memiliki arti “Adab Islam Dalam Peraturan Berkeluarga”. Karena itu, tentu bahasan utamanya tidaklah jauh dari segala hal yang berkaitan dengan kehidupan keluarga.

Pengarang kitab ini bukanlah orang sembarangan, melainkan seorang ulama besar asal Makkah yang menjadi guru dari banyak ulama nusantara, yaitu Sayyid Muhammad Alawi al-Maliki Al-Hasany.

Seperti halnya karya Sayyid Muhammad yang lain, kitab ini tergolong kitab sederhana dan praktis. Gaya bahasanya mudah dipahami dan pembahasannya relatif singkat (mujaz). Karena itu sangat cocok untuk dibaca oleh pasangan yang baru menikah.

Secara garis besar, kitab ini dapat dibagi ke dalam empat bagian besar, yaitu:

  1. Kajian tentang historitas pernikahan pra islam.
  2. Kajian tentang nilai, prinsip dan aturan normatif pernikahan dalam islam.
  3. Kajian implementatif tentang pola relasi dan managemen internal dan eksternal rumah tangga.
  4. Keempat, kajian kasuistik tentang isu-isu fikih perempuan (hal-hal yang berkaitan dengan ketentuan hukum bagi perempuan).

5. Kitab Tarbiyatul Aulad fii Islam

Kitab untuk suami istri terakhir yang akan kami bahas adalah kitab Tarbiyatul Aulad fii Islam. Jika keempat kitab sebelumnya lebih berfokus kepada topik dan pembahasan yang berkaitan dengan keharmonisan rumah tangga, maka berbeda dengan kitab yang satu ini.

Sesuai dengan namanya yang memiliki arti “Pendidikan Anak-anak Dalam Islam”, maka kitab ini lebih berfokus dalam pembahasan bagaimana cara mendidik anak-anak yang benar sesuai dengan aturan dan tuntunan yang telah islam ajarkan.

Pengarang kitab ini, Dr Abdullah Nashih Ulwan secara umum memaparkan bahwaterdapat lima metode mendidik anak. Lima metode tersebut adalah metode dengan keteladanan, adat kebiasaan, nasihat, perhatian dan pengawasan serta hukuman.

Selain membahas metode mendidik anak, di dalam kitab ini juga terdapat bahasan-bahasan lainnya yang tidak kalah menarik. Misalnya seputar penamaan anak, aqiqah terhadap anak, penyunatan, dasar-dasar fundamental dalam mendidik anak, tanggung jawab bagi para pendidik, dan berbagai pembahasan menarik lainnya yang sangat berguna untuk mendidik buah hati tercinta.

So, kitab ini sangat direkomendasikan untuk dimiliki suami istri yang ingin lebih tau cara mendidik anak sesuai dengan tuntunan islam.

Ya begitulah barangkali 5 rekomendasi kitab untuk suami istri. Semoga menjadi pengetahuan yang bermanfaat ya! Wallahu A’lam

Baca juga:

5 Rekomendasi Kitab Untuk Pemuda Masa Kini

Mengenal Kitab Barzanji: Profil Penulis dan Ringkasannya