Ada banyak merk kosmetik impor yang masuk ke Indonesia. Baik itu dari China, Jepang, Korea, maupun negara-negara lainnya. Salah satunya adalah Pigeon yang berasal dari negeri Sakura. Namun yang menjadi pertanyaannya adalah, apakah Pigeon sudah BPOM dan halal MUI?
Bagi seorang muslim, tentu jawaban atas pertanyaan barusan harus diketahui terlebih dahulu sebelum menggunakannya. Hal ini tentunya berguna untuk menghindarkan diri dari perkara-perkara yang tidak diinginkan. Mengingat sekarang ini cukup banyak oknum-oknum nakal yang membuat produk kosmetik abal-abal.
Berangkat dari hal tersebut, pada artikel ini kami akan sedikit mengulas status BPOM dan juga kehalalan dari Pigeon berdasarkan fakta-fakta yang kami dapatkan. Semoga informasinya bermanfaat ya!
Disclaimer: Pigeon yang menjadi pembahasan disini adalah Pigeon Teens bukan Pigeon Baby
Mengenal Pigeon
Dikutip langsung dari situs resminya, dalam sejarahnya skincare Pigeon berawal dari kesuksesan berbagai macam produk Pigeon Baby yang sudah dipercaya para ibu sejak didirikan di Jepang tahun 1957, barulah Pigeon juga mengembangkan seri produk perawatan khusus untuk remaja yang dipercaya oleh para ibu untuk putri mereka dibawah naungan brand Pigeon Teens.
Pigeon Teens ini menurut klaim mereka secara langsung hadir sebagai First Beauty Experience untuk remaja yang baru mencoba produk perawatan wajah. Mereka membawa pesan “Cantik Alami Sesuai Usia Remajamu!”
Sesuai dengan namanya, maka tentu rangkaian produk Pigeon Teens adalah rangkaian produk skincare dan makeup yang diformulasikan khusus untuk kulit remaja berupa produk facial foam, moisturizer, compact powder, dan face powder.
Produk dari brand ini diklaim telah teruji secara secara dermatologis, halal dan mempunyai formula yang ringan sehingga cocok digunakan untuk remaja usia 10 tahun ke atas yang baru mencoba produk skincare.
Tidak hanya itu, seluruh variasi produk Pigeon Teens diklaim sudah dibuat melalui riset dan uji klinis sebelum produk tersebut diluncurkan sesuai dengan philosophy 3S PIGEON (Study, Safety, Satisfaction), sehingga aman digunakan semua jenis kulit termasuk kulit sensitif.
Salah satu contoh produknya adalah Pigeon Facial Foam. Ia merupakan pembersih wajah dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti ekstrak jojoba dan chamomile yahg dapat menjaga kelembapan dan melindungi kulit dari iritasi ringan.
Dari berbagai fakta di atas, lantas sebenarnya apakah Pigeon sudah BPOM dan halal MUI?
Apakah Pigeon Sudah BPOM dan Halal MUI
Beralih kepada inti pembahasan, lalu apakah Pigeon sudah BPOM dan halal MUI? Guna menemukan jawabannya secara valid dan benar tentu saja hanya bisa didapatkan dengan bersandar langsung kepada pihak yang menetapkannya, dalam hal ini tentu saja BPOM dan juga MUI.
Karena itu, disini kami sudah melakukan penelusuran terhadap kedua situs lembaga tersebut untuk mencari jawaban yang kita nanti-nanti. Lalu bagaimanakah jawabannya?
Status BPOM
Penelusuran pertama yang kami lakukan adalah dengan mengunjungi situs cek BPOM. Dengan menggunakan kata kunci “Pigeon” pada kolom pencarian bagian nama merk, maka kami berhasil mendapati fakta bahwa seluruh varian dari Pigeon Teens sudah memiliki izin edar dari BPOM. Ini buktinya:
Ini salah satu izin detailnya:
Status Halal MUI
Berikutnya kami pun mengunjungi situs cek halal MUI. Dengan menggunakan kata kunci yang sama di kolom pencarian, maka ternyata hasilnya adalah kami menmukan fakta bahwa seluruh produk Pigeon Teens juga sudah memiliki sertifikat halal dari MUI. Ini buktinya:
Ini salah satu detail sertifikat halalnya:
Kesimpulan
Dari seluruh penjelasan yang sudah kami sampaikan dari awal sampai akhir, maka jika Anda bertanya apakah Pigeon sudah BPOM dan halal MUI, maka jawabannya adalah ia sudah memiliki keduanya. Oleh karena itu Anda tidak perlu ragu lagi untuk membeli produk ini untuk diberikan kepada anak-anak Anda yang kini ada di usia remaja. Wallaahu A’lam
Temukan status BPOM dan halal produk lain:
Membantu Anda menelusuri informasi seputar kehahalan produk yang beredar di tengah masyarakat. Saat ini sedang menimba ilmu sebagai mahasiswa Fakultas Ushuluddin di Universitas Al-Azhar, Mesir. Ikuti kami di Telegram!